
Sekarang ini kita memasuki bulan suci Ramadhan, bulan yang penuh berkah dimana segala amal kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Ibadah puasa di bulan Ramadhan adalah ibadah yang sangat istimewa karena dilaksanakan hanya 1 bulan dalam setahun. Dalam menjalankan ibadah puasa ini, sebaiknya kita mengetahui dan hafal bacaan niat puasa Ramadan. Bacaan niat puasa ini bisa dibaca ketika malam hari setelah shalat tarawih sampai saat sahur dan sebelum terbitnya fajar. Berikut ini adalah bacaannya yang juga disebut dengan bacaan niat sahur:
Nawaitu shauma ghodin ‘an adaa’i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta’aalaa
Artinya: “Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di Bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta’aala.”
Rasulullah SAW mengakhirkan sahur atau di akhir waktu sahur supaya menambah kekuatan saat berpuasa, sehingga ibadah puasa tidak menghalangi dari memperbanyak amalan ibadah kepada Allah SWT.
Ketika sahur, ada beberapa makanan yang dilarang dan dianjurkan. Berikut ini adalah rangkumannya yang bisa dijadikan pedoman sebagai bentuk ikhtiar kita menjaga kesehatan semata-mata untuk beribadah dengan lancar kepada Allah SWT.
Makanan yang harus dihindari sebagai menu sahur adalah mie instan. Mie instan sendiri sering jadi menu andalan untuk sahur karena praktis dengan rasa yang gurih dan membuat nafsu makan meningkat. Namun ternyata mie instan ini sebaiknya tidak kamu konsumsi saat sahur karena memiliki kandungan rendah nutrisi, akan membuatmu cepat lapar, dan mudah membuatmu merasa haus ketika sedang berpuasa. Oleh karena itu sebaiknya kamu menyiapkan menu sahur yang sehat dengan nutrisi yang tinggi agar ibadah puasa yang kamu jalani bisa lancar dan kuat sampai waktu berbuka puasa tiba.
Yang pertama, kamu bisa memilih menu karbohidrat kompleks untuk jadi menu sahur karena karbohidrat kompleks bisa membuatmu kenyang lebih lama dan membantumu memiliki banyak cadangan energi. Dengan ini, kamu bisa tetap kuat dan bertenaga dan kuat menjalani aktivitas sehari-hari. Makanan yang termasuk ke dalam karbohidrat kompleks diantaranya adalah nasi merah, nasi hitam, kentang, nasi jagung, oatmeal, dan pasta gandum utuh. Kamu bisa mengombinasikan menu karbohidrat kompleks ini dengan lauk pauk yang sehat dan rendah kalori supaya berat badanmu tetap terjaga dan tidak naik.
Kedua adalah sumber protein yang sebaiknya selalu kamu usahakan untuk disediakan untuk santap sahur. Makanan dengan protein yang tinggi berperan untuk menghasilkan energi. Protein lebih efektif dalam menahan lapar dan haus selama berpuasa bila dibandingkan dengan nutrisi lainnya seperti karbohidrat dan lemak. Banyak sumber protein yang bisa kamu olah menjadi menu sahur, seperti telur, tempe, tahu, dada ayam, tuna, udang, dan daging. Kamu juga bisa mengombinasikannya dengan bahan-bahan lainnya supaya menunya tidak membosankan.
Ketiga adalah pentingnya makanan dengan tinggi serat untuk jadi menu sahur. Serat sendiri memiliki peran untuk membantumu tidak mudah lapar dan bisa membuat kenyang lebih tahan lama. Agar kebutuhan seratmu terpenuhi, saat sahur kamu bisa mengkonsumsi berbagai jenis sayur, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Buah-buahan seperti apel, wortel, pir, jambu biji, alpukat, pisang, almond, dan lainnya sebaiknya dikonsumsi sebelum makanan berat agar kandungan nutrisinya dapat terserap dengan baik.
Jangan lupa juga mengkonsumsi air putih ketika sahur untuk memenuhi kebutuhan air selama berpuasa. Kamu dianjurkan untuk mengkonsumsi 2 gelas ketika malam hari dan 2 gelas saat sahur. Dengan melakukan ini, kamu tidak akan mengalami dehidrasi dan lemas ketika berpuasa. Hindari juga mengkonsumsi teh atau kopi ketika sahur karena keduanya mengandung kafein yang justru akan meningkatkan rasa haus dan lapar.